Kamis, 19 Desember 2013

rindu sekali dengan blog ini, rindu dengan cerita masa-masa dulu, rindu pula dengan orang yang pernah menghiasi masa lalu.

dear R.A, aku kangen kamu.

Rabu, 06 Juli 2011

Berakhir itu tidak selamanya menyedihkan atau menyakitkan. Berakhir bisa juga jadi jalan yang terbaik yang dapat ditempuh.
Realistis. Realistis dengan fakta yang ada sehingga kata "berakhir" pun bisa bernafaskan ikhlas.

Rabu, 29 Juni 2011

Diary

Dulu, gue punya sebuah kebiasaan sejak SD, gue rutin nulis diary tiap malem, semua kejadian seharian itu gue ceritain, diary gue lucu-lucu lho covernya, ada winnie the pooh, princess, pelangi, ada juga yg gue kelewat kreatif bikin cover sendiri pake kain flanel, dan bahkan ada juga yang cover hotel (itu karna dapet hadiah pas nginep dimanaa gitu gue lupa), gue juga pernah punya diary yang ada gemboknya :DD waktu SD dan SMP sih gue agak jarang nulis diary, yang paling rajin itu pas SMA. gue seneng nulis diary karna sensasi saat gue buka diary itu lagi. sensasi mengenang hal-hal yang udah terlewatkan, menertawakan kebodohan diri sendiri, merenung semua tingkah polah gue, dan menghina tulisan gue dari tahun ke tahun yang nggak pernah bagus -,-

gue udah lama nggak ngelakuin rutinitas nulis diary ini, terakhir mungkin pas semester 1, dan gue rindu menulis diary. mungkin sekarang menulis diary udah bisa digantiin sama nge-blog/nge-tumblr kayak yang sering gue lakuin saat ini. tapi sensasinya beda. sangat berbeda. Diary cuma gue yang tau isinya, gue bebas ngungkapin

image

apa aja yang ada di hati gue, cuma gue yang bisa baca dan betapa gue akan ngamuk sengamuk-ngamuknya gue kalau ada yang nyentuh diary gue hehehe tapi blog/tumblr mungkin gue bisa cerita banyak hal disini, tapi terbatas, gue nggak bisa sebebas-bebasnya disini dan yaaa semua bisa membaca tentunya. tapi gue senang nge-blog/nge-tumblr, ini menyenangkan, banyak juga yang bisa dilakuin disini, nggak cuma berbagi tulisan, tapi gambar, lagu video yang gue suka :)

yaaa emang sih semua pasti ada kekurangan dan kelebihannya masing-masing, dan kali ini gue kangen nulis diary, tapi berhubung gue nggak punya buku untuk gue jadikan diary, gue ungkapin kangen gue disini dulu yah :D besok gue harus beli buku diary lagi, kali ini gambar apa lagi ya covernya? hehehehehehe :DDD

Kamis, 19 Mei 2011

Saat Si Anak Nakal Merasa Bosan

Judul postingan ini aneh ya? tapi gapapa, gue suka :p

Si Anak Nakal itu udah pasti gue. Dan gue memang pantas mendapat predikat anak nakal. Karena gue memang nakal. (apa deh?)

Hhhhh~ gue memang lagi ada di titik jenuh yang menurut gue waktunya sangat tidak tepat. Sebentar lagi gue UAS. Senin besok tepatnya. Minggu depan juga ada audisi pasukan yang akan berangkat ke Thailand. Tapi justru sekarang gue lagi dihadang rasa bosan yang luar biasa dan gue belum selesai baca materinya (YA TUHAAAAAAAAAANNNNN!!!!).

Gue bener-bener lagi ngerasa kosong. Gue tau banyak yang harus gue lakuin. Banyak target yang harus tercapai. Tapi gue seperti nggak tau apa yang harus gue lakuin. Bingung sih. Tapi ya emang ngebingungin sih -,-

Dan sekarang, gue lagi ngerasa bosan di tempat yang selama ini sangat menyenangkan buat gue. Gue lagi ngerasa nggak nyaman. Entah kenapa. Padahal selama ini gue pikir gue nggak akan pernah ngerasa bosan dan tidak nyaman di tempat ini. Tapi tidak untuk kali ini. Gue sangat berharap ini hanya sesaat dan mungkin ini memang fase yang harus gue lalui. Fase jenuh. Gue sangat berharap bisa melalui fase ini dan kedepannya gue bisa jauh lebih mencintai tempat ini :)

Tapi ya emang sulit untuk saat ini, sudah hampir 2minggu diri gue nggak sepenuhnya ada disana. Raga gue mungkin emang ada ditempat itu, tapi jiwa gue nggak. Dan gue memang memilih untuk diam. Diam bukan berarti gue marah atau apa. Diam itu membuat gue untuk bisa berpikir lebih jauh. Apa yang salah? Kenapa bisa begini? Kenapa gue jadi begini? Tapi terkadang, persepsi yang muncul dari lingkungan sekitar berbeda-beda. Mungkin dimata beberapa orang gue salah. Tapi maaf, gue nggak merasa gue salah. Karena gue nggak menyakiti siapapun dengan diamnya gue itu. Gue tetap senyum, gue tetap mengikuti semua materinya, gue tetap berusaha sebaik mungkin. Lalu apa yang salah? Apa karena diam gue itu yang dianggap salah?

Gue hanya butuh waktu. Butuh waktu untuk banyak berpikir. Dan gue sangat berharap nggak ada yang berusaha untuk memadamkan hati gue dengan bensin. Tambah panas yaaaa :p (gapenting emang hahahaha)

SEKIAN!

-Fitria Si Anak yang Selalu Nakal-

Rabu, 20 April 2011

Aku Bukan Aku

Seandainya Aku Bukan Aku

Seandainya Aku itu dia

Seandainya Aku si Merah

Seandainya Aku si Putih

Atau Seandainya Aku si Hitam

Tapi sayangnya Aku Tetap Aku

Aku Tetap Aku yang seperti ini

Aku Tetap Aku yang begini

dan Aku Akan Selalu Menjadi Aku

Aku nggak akan pernah bisa memilih menjadi Dia, Merah, Putih atau Hitam

Aku akan selamanya menjadi Aku tanpa diberi kesempatan memilih menjadi Dia, Merah, Putih atau Hitam

Aku Tetap Aku

Dan Aku Harus Menerima Aku.

Kamis, 31 Maret 2011

Udahan Yaaa :)

Ternyata, sikap gue akhir-akhir ini merugikan banyak orang. sangat merugikan.

Udah cukup fit jahatnya. Nggak boleh diterusin lagi. Nggak boleh marah-marah lagi. Biarin aja 1 yang mengganggu itu. Lo nggak mau kehilangan semuanya hanya karena ada 1 kerikil kecil yang mengganggu hidup lo kan? Wake up ya fit, jangan dipikirin lagi..

Biarkan yang 1 itu dengan hidupnya sendiri, dan gue, tetap dengan hidup gue yang menyenangkan seperti biasa dengan keluarga gue, teman-teman kuliah gue: manda, jejen, bogar, reni, sherin, dian, ocha, ijah, dilla. teman-teman MB gue: nadia, feby, metta. maaf aku udah jahat kemarin-kemarin ini, maaf udah sering marah”, maaf udah sensi banget, maaf ya.. out of control.. janji deh aku nggak bakal marah” lagi, nggak akan jutek” lagi sama kalian.. maaf banget ya.. maaf.. :’(

gue janji nggak akan marah” lagi. nggak akan labil dengan emosi yang naik turun. gue akan belajar untuk lebih mengontrol diri gue. :)

Sincerelly,

Fitria Si Teman yang Suka Marah-Marah :*

Fitria Si Anak Aneh dan Menyebalkan

Emosi naik turun. Labil. Ah gue emang aneh. Cenderung nyebelin malah. Gue bener-bener nggak ngerti sama diri gue sendiri akhir-akhir ini. Bahkan gue nggak bisa ngontrol diri gue sendiri. Emosi yang nggak bisa dijelaskan datangnya dari mana sering muncul dengan tiba-tiba. Gue kesal. Sebal sekali rasanya. Gue capek. Lelah. Sangat lelah. Emosi naik turun ini benar-benar menguras energiku.

Kenapa aku ini? Ada apa denganku akhir-akhir ini?

Ah gue memang benar-benar manusia aneh. Terlalu mudah marah. Terlalu sensitif. Dan ini terjadi akhir-akhir ini. Dan puncaknya, sudah 1 minggu ini. Gue memang keterlaluan. Tapi gue sendiri pun nggak bisa ngontrol emosi gue. Gue bener-bener nggak tau kenapa. Gue sebel. Kesel. Capek. Lelah. Pusing. Bosan. Ah gue memang manusia yang sangat aneh. Gue memang aneh dan menyebalkan.

Bahkan hari ini pun begitu. Gue sangat kesal hari ini. Banyak hal menyebalkan yang terjadi dari pagi. Gue seperti berada di puncak kekesalan gue. Mood gue buruk. Tapi mendadak gue bisa menari-lalalalala-aku-senang seperti tidak terjadi apa-apa. Tapi sedetik kemudian gue bisa kembali ke puncak kekesalan gue lagi. Bahkan gue hari ini pun sangat kesal dengan dia. Dia nggak punya salah apa-apa memang. Tapi gue kesal. Dan dia pun memang bukan siapa-siapa gue. Tapi gue kesal. Kata temen-temen gue itu namanya jealous. Ah apapunlah, yang penting gue kesal dan nggak suka. Apalagi melihat dia dengan ‘dia’ sedang bersama-sama didepan mata gue yang dimana kondisi gue hari ini sedang berada di puncak kekesalan dan puncak kekesalan gue ternyata nyaris meledak melihat dia dengan ‘dia’. Berlebihan? Memang. Tapi itu yang gue rasakan saat itu. Kesal. Sedih. Kecewa. Merasa nggak berguna. Tapi ya bodo amat juga. Tapi ya tetep sebel. Ah gue emang aneh.

Gue kesal hanya karena gue merasa gue udah nggak ada artinya lagi. Gue merasa seperti orang bodoh yang hanya bisa melihat dari kejauhan tanpa bisa berbuat apa-apa karena “memangnya apa yang harus aku perbuat?”

Capek banget ya, ini udah hampir 6 bulan lho fit.. Udah nggak seharusnya gue galau galau menyebalkan kayak gini. Toh yang gue pikirin itu udah pasti juga nggak mikirin gue kok.. Tapi ya mau gimana lagi? Gue stuck (eh, bener ga tulisannya?). Nggak maju, nggak mundur. Kalaupun ada yang maju ya hanya perasaan gue yang semakin dalam dari kehari. Dan ini menyebalkan, menyiksa, menyedihkan, menyakitkan. Capek ya.. Pasti yang baca ini juga capek.. Maaf, tapi memang gue cuma pengen mencurahkan apa yang ada diperasaan gue (apa sih..) hanya untuk sekedar mengurangi sedikit beban yang sangat menyiksa gue.. (OMG, jadi inget besok masih ada UTS indikator, oh nooooooo~)

Yaudah ah galaunya. capek juga. apa sih galau itu? nggak kenal gue. ah tuh kaaaaan, gue memang anak yang sangat aneh di usia 20 tahun ini. -,-

Nite people!

Sincerely,

Fitria Si Anak Aneh dan Menyebalkan.